Baca Juga :
Sinopsis Born Again
Cha Hyung-Bin (Lee Soo Hyuk), seorang detektif yang menangani kasus wanita yang tewas terbunuh oleh pembunuh berantai. Ia memiliki pacar dengan jantung yang lemah bernama Jung Ha-Eun (Jin Se Yun). Seolah memiliki ikatan batin dengan Ha-Eun, Hyung-Bin sering ikut merasa sakit di kala bersama dengan sang kekasih.
Hyung-Bin tidak suka Ha-Eun menggunakan payung kuning dan membuang payung tersebut. Karena kasus yang sedang ditanganinya berkaitan dengan payung kuning namun, Ia tidak mampu menjelaskannya pada Ha-Eun.
Payung kuning itu diambil oleh seorang pria berambut panjang yang memiliki poni menjuntai menutupi matanya yang terluka dibagian kanan bernama Gong Ji-Chul (Jang Ki-Young).
Di toko buku bekas milik Ha-Eun, Hyung-Bin melamar Ha-Eun. Namun, Ha-Eun kembali menolak lamaran tersebut untuk yang ke-4 kalinya. Ha-Eun merasa mereka tidak seharusnya menikah, cukup sebagai sepasang kekasih saja dan meminta Hyung-Bin mencari wanita lain untuk dinikahinya.
Hyung-Bin mengeluarkan sebuah kotak suara berbentuk malaikat bersayap. Terdengar alunan musik dari kotak suara itu dan Ha-Eun tersenyum senang. Hyung-Bin mengikat rambut Ha-Eun dan Ji-Chul memperhatikan mereka berdua.
Hyung-Bin memasang sarung tangan ke tangan Ha-Eun agar ia tidak kedinginan. Ia mengingatkan Ha-Eun untuk tidak berlari saat pulang dan meminta maaf karena tidak bisa mengantarnya pulang karena harus kembali bertugas. Ha-Eun menenangkan Hyung-Bin agar tidak perlu cemas.
Sepanjang jalan, Ha-Eun diikuti oleh Gong Ji-Chul sampai ia sampai dirumah. Disisi lain Hyung-Bin sedang menginterogasi saksi seorang wanita dengan kelainan mental. Ia mengambar seorang pria gondrong berponi dan memiliki luka di mata kanannya. Pria di gambar tersebut di curigai tersangkanya.
Ji-Chul mengingat momen saat pertama kali ia bertemu dangan Ha-Eun empat tahun yang lalu. Saat itu Ji-Chul, pekerja bangunan yang bekerja di dekat gereja tempat Ha-Eun bercerita. Pria itu sering datang belajar dan mempelajari kata yang diucapkan oleh Ha-Eun.
Ha-Eun memperhatikan Ji-Chul dan menyapanya. Ha-Eun merasa senyum Ji-Chul menawan dan ingin melihat matanya yang tertutup rambutnya. Awalnya, Ji-Chul berusaha menghindar saat Ha-Eun ingin melihat matanya. Ha-Eun meyakinkan Ji-Chul, dan menenangkannya. Ha-Eun memberikan buku favoritnya kepada Ji-Chul dan memintanya untuk membaca buku itu juga.
Ji-Chul punya teman seorang anak kecil bernama Sung Hoon. Sung Hoon tinggal dengan ibu tirinya dan punya latar belakang mirip dengan Ji-Chul. Namun, suatu hari Sung Hoon tewas saat ada perampokan disekitar rumahnya.
Ji-Chul menemukan Ha-Eun pingsan dan membawanya ke rumah sakit. Hyung-Bin yang mendengar kekasihnya masuk rumah sakit langsung pergi menemuinya.
Ha-Eun telah sadar namun dokter berkata ia perlu melakukan operasi transplantasi jantung. Ha-Eun merengek meminta pulang pada Hyung-Bin. Ia membenci bau rumah sakit dan tidak ingin melakukan operasi.
Ji-Chul tidak sengaja mendengar percakapan suster rumah sakit yang membicarakan Jung Ha-Eun. Ia akhirnya mengetahui penyakit Ha-Eun. Ji-Chul menemui dokter Ha-Eun. Seolah datang sebagai pasien, ia bertanya tentang penyakit Ha-Eun. Saat dokter lengah, Ji-Chul mencuri buku-buku tentang kardio yang berkaitan tentang penyakit Ha-Eun.
Sesampainya di rumah, Ji-Chul mempelajari buku yang dibawanya. Ia teringat perkataan Sung Hoon soal golongan darah ibu tirinya. Tiba-tiba terlintas ide gila untuk mendapatkan donor jantung untuk Ha-Eun.
Ha-Eun yang hendak pulang merasa dadanya terasa sakit dan tidak sanggup berjalan lagi. Melihat ada telphone umum, ia berniat menelpon Hyung-Bin. Namun, merasa ada yang aneh saat melihat kearah salon Younae yang berada di dekat telphone umum tersebut.
Ji-Chul menelpon pihak rumah sakit meminta bantuan dengan telpon yang tersedia disana
Ha-Eun yang penasaran membuka pintu Salon Younae. Ia terkejut melihat seorang wanita tergeletak dengan darah mengalir deras di kepalanya & seketika bertatapan mata dengan Ji-Chul.
Comments
Post a Comment